Windows 32-bit / 64-bit ?

Microsoft Windows atau yang lebih dikenal dengan sebutan Windows adalah keluarga sistem operasi. yang dikembangkan oleh Microsoft, dengan menggunakan antarmuka pengguna grafis. Opearating sistem ini sangat populer bahkan mencapai penggunaan 90% sistem operasi sistem. Windows yang popuper dalam dunia komputer indonesia mungkin salah satunya adalah Windows 2000 berubah Windows XP berbanti Windows Vista yang berevolusi menjadi Windows 7 dan bertransformasi menjadi Windows 8. Tapi dalam share kali ini KoernyawanBlog tidak membahas mengenai perkembangan Windows tetapi,....

Pernah dengar masalah Windows versi 32-bit / 64-bit ???

Pada dasarnya Perbedaan antara 32-bit dan 64-bit pada dasarnya mengacu pada teknologi pemrosesan data pada processor tentang bagaimana menangani informasi. Processor 64 bit akan mampu mereferensikan pengalamatan data yang lebih banyak apabila dibandingkan dengan processor 32 bit yang akan berefek pada peningkatan performance dari kinerja keseluruhan perangkat komputer.
Dewasa ini mungkin banyak yang masih menggunakan sistem Windows 32-bit terutama mereka yang mengaju pada pengnaan komputer secara umum tetapi bagi para pengguna komputer dengan kebutuhan kecepatan proses data yang cepat mulai mengubahnya menjadi Windows versi 64-bit, Nah... sekarang kita tilik karakteristik dari Windows versi 64-bit lebih detail lagi
Beberapa Kelebihan dari sistem 64-bit :
  1. Kapasitas RAM
    Windows versi 32-bit atau sistem operasi sejenisnya mempunyai kapasitas RAM terbatas, yaitu hanya sampai 4096MB atau 4GB. Windows versi 64-bit, secara teoritis mampu mendukung sistem RAM kurang lebih sekitar 17 Milyar GBs. Namun secara realistis, karena masalah perizinan dan bukan karena masalah keterbatasan fisik, Windows 7 Home Edition mendukung 16 GB RAM Windows 7 Professional dan Ultimate mendukung 192 GB RAM.
  2. Peningkatan efesiensi
    Bukan hanya bisa meningkatkan sistem RAM pada sistem kita (tergantung juga motherboard), komputer 64-bit juga dapat lebih efisien dalam hal penggunaan RAM tersebut. Karena sifat dari sistem alamat 64-bit dan bagaimana Windows 64-bit dapat mengalokasikan memori sehingga kita dapat melihat hanya sedikit sistem memori kita yang digunakan oleh sistem sekunder, seperti video card. Meningkatnya alokasi virtual memori per proses. Dibawah arsitektur 32-bit, Windows memiliki keterbatasan penggunaan memori untuk menjalankan aplikasi yaitu hanya sampai 2 GB saja, sedangkan game modern, aplikasi photo dan video editing serta aplikasi lainnya membutuhkan memori yang sangat besar. Dengan sistem 64-bit, semua itu bisa diatasi, sehingga secara teoritis kemampuannya dapat ditingkat hingga lebih dari 8TB virtual memori. Itu lebih dari cukup untuk editing Photoshop dan sesi Crysis. Pada penggunaan dan alokasi memori yang lebih efisien diatas, aplikasi-aplikasi dioptimalkan untuk sistem operasi 64-bit, seperti Photoshop dan VirtualBox, yang super cepat dan mengambil keuntungan penuh dari keleluasaan memori dan prosesor yang diberikan kepada mereka.
  3. Peningkatan Fitur keamanan yang tersedia pada windows 64 bit adalah:
    Perlindungan lalu lintas data yang lewat pada kernel dari system.
    Dukungan untuk Perlindungan Eksekusi Data (Data Execution Prevention) perangkat keras.
    Peniadaan terhadap dukungan driver 32 bit. Pada system 32 bit, driver dari sebuah hardware langsung mengakses pada kernel dari sebuah system operasi yang mengakibatkan menipisnya kapasitas memory kernel yang berimbas pada melambatnya keseluruhan system. Hal ini tidak akan terjadi pada system 64 bit karena system mengalokasikan memory lain yang khusus untuk driver sehingga tidak akan memperlambat kinerja keseluruhan system
Setiap adanya kelebihan pasti ada kekuranganya sehingga penilaian kita menjadi objektif.
Kerugian komputer 64-bit
  1. Membutuhkan Driver Khusus
    Kita tidak dapat menemukan driver 64-bit untuk perangkat yang sudah tua meskipun perangkat tersebut sangat penting.
  2. Keterbatasan kemampuan memori RAM Motherboard
    Motherboard kita tidak mendukung memori RAM lebih dari 4GB. Meskipun jarang ataupun tidak terdengar memiliki motherboard yang akan mendukung prosesor 64-bit dari awal, tapi tidak akan mendukung memori RAM lebih dari 4GB. Dalam hal ini, kita masih bisa mendapatkan keuntungan dari prosesor 64-bit tapi kita tidak akan mendapatkan kelebihan-kelebihan seperti yang selama ini didambakan, yaitu akses lebih ke memori. Namun, harga perangkat keras begitu murah akhir-akhir ini, dan mungkin memang saatnya pensiun untuk motherboard lama dan meng-upgrade-nya pada saat bersamaan dengan upgrade OS.
  3. Software legal
    Masalah software yang berhubungan dengannya. Tidak semua software beralih ke 64-bit.
Nah.... sekarang kita periksa Windows yang kita pakai pada komputer kita menggunakan versi berapa bit.... ?. Mungkin kita bisa melihat melalui sistem propertise tetapi ada bebrapa komputer yang tidak menampilkan data System-Type, jadi langsung saja menggunakan jalan alternatif dan saya coba pada beberapa versi OS Windows dengan berbagais eri tampilan sama...
  1. Ketikan pada Run / "kantong Doraemon"
  2. ketikan Perintah MSINFO32 atau winmsd.exe
  3. Jika pada Sistem Type : X86 menunjukan bahwa sistem windows menggunakan versi 32-bit jika menggunakan versi 64-bit tertulis X64

1 komentar:

  1. Trims untuk sharing info ini ya,
    Ditunggu kunjungan baliknya ke postingan terbaru saya di Laptop yang Cocok untuk Kebutuhan Gaming atau bisa juga mampir ke Web saya di Toko Komputer Online Terpercaya

    BalasHapus